cara Pemasangan saklar dengan piting lampu sesuai dengan PUIL
Daftar Isi
cara memasangan saklar Tunggal dengan piting lampu sesuai dengan PUIL
Bismillhirrohmnirrohim
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai pemasangan saklar. Apa itu saklar? Saklar adalah suatu alat yang berfungsi untuk menghubung dan memutuskan arus listrik yang mengalir. Bukan stop kontak, karena stop kontak berfungsi untuk menghubungkan beban pada sumber arus.
Ini dirasa sangat penting dibahas kerena hampir semua bangunan baik itu kantor, sekolah, stasion, bendara, rumah dan lain-lain pasti menggunakan saklar yang paling sering dipakai ini. karena jika ada sebuah lampu menyala disuatu tempat, disana harus ada saklar untuk memutus dan menghubungkan arus listriknya. Itu pasti.
Maka dari itu, Saat ini di pembahasan ini kali ini kita akan mencoba membahas mengenai pemasangan saklar tunggal pada piting lampu sehingga lampu dapat menyala, sesuai dengan aturan pada PUIL.
Apa itu Puil? PUIL adalah singkatan dari “persyaratan Umum Instalasi Listrik” yang dikelarkan PLN dan para Insinyur Listrik. Baca selengkapnya 126 simbol-simbol listrik berdasarkan PUIL 2000
Saklar tunggal sendiri adalah alat untuk memutus dan menghubung arus listrik satu kontak atau satu sentuhan. Sedangkan saklar seri (ganda) adalah alat untuk memutus dan menghubung arus listrik dua kontak. Dan saklar tukar adalah alat yang befungsi untuk menukarkan posisi arus listrik dari kontak 1 ke kontak yang lain.
Baca selengkapnya : apa itu saklar? mari kita bahas macam-maca dan prinsif kerjanya
Langsung saja,
cara Pemasangan saklar tunggal dan piting lampu
Sebelum pemasangan dimulai, sediakan alat dan bahan yang diperlukan
Alat
- Tang pemotong, tang pengupas, dan tang lancip
- Obeng min dan plus
- Avo meter dan tespen untuk pengecekan
Bahan
- Tentunya kabel NYA 1 mm (bebas)
- Saklar tunggal
- Piting lampu
- T-dus atau kontak sambung
- Pipa PVC ¼ mm
- Sengkang
- Skrup
- Inbow dus
- Lboh
Untuk pemasangan saklar tunggal dengan 1 piting lampu perhatikan gambar dibawah ini :
Gambar diatas adalah gambar bagan atau gambar 1 garis. Biasa para Instalatir menggunakan bagan ini sebagai penduan pemasangannya.
Keterangan gambar
- Lingkaran dengan 1 kaki itu adalah gambar saklar tunggal
- X adalah sebuah Piting lampu
- garis miring sebagai kabel Fasa (berarus)
- garis miring dipenggal sebagai kabel Netral (NOL)
jika kebingungan, sobat bisa menggunakan gambar pengawatan atau gambar banyak garis ini :
cara memasang
pertama-tama
jika sobat menggunakan pipa PVC karena pemasangan Instalasi dikerjakan diluar tembok, pasanglah Pipa PVC, T-dus dan Lboh dengan srup sesuai keinginan. Jika bisa usahakan sama dengan gambar
pemasangan dikunci dengan menggunakan sengkang, jarak antara komponen lain misalnya piting dan T-dus adalah 10 cm
Jika komponen tersebut sudah terpasang, pasang kabel pada saklar tunggal dengan cara memasukannya pada lubang yang ada didalam saklar. Dan pemasangan kabel pada piting lampu dengan cara yang sama. Gunakan tang lancip untuk membulatkan kupasan kabel menjadi sambungan mata Itik. Dan hubungkan pada piting.
Sambungan pada Piting lampu sebisa mungkin diperhatikan posisi kabelnya. Kabel fasa dihubungkan pada bagian tengah, dan bagian Netral dihubungkan disamping.
Jika pemasangan kabel pada piting dan saklar sudah dilakukan, selanjutnya masukan kabel pada saklar dan piting tersebut pada pipa PVC yang telah disusun sebelumnya. Masukan kabel hingga sampai pada bagian T-dus. Termasukan kabel yang nanti akan dihubungkan pada sumber arus.
Maka akan terlihat penumpukan kabel dibagian T-dus, selanjutnya adalah bagian paling penting dan paling disukai oleh saya.
Perhatikan gambar
Gambar sebelumnya
Dan dibawan ini gambar sesudahnya :
Dari gambar diatas diterangkan bahwa arus netral dari sumber bisa langsung menuju ke pada piting. Dan kabel fasa (berarus) harus menuju pada saklar terlebih dahulu sebagai penghubung dan pemutus arus. Sambungan yang digunakan adalah sambungan ekor babi dengan 6 kali lilitan.
Baca selengkapnya : 4 macam sambungan kabel yang biasa digunakan Teknisi
Selanjutnya adalah proses percobaan.
Percobaan menggunakan Avo meter
- Pertama, beri lampu piting tersebut.
- Arahkan selektor switch pada avo meter pada bagian Ohm meter 1X 10X atau X lain. Dan lakukan kalibrasi dengan menghubungkan kedua jarum pada avometer/multimeter sehingga terlihat jarum penunjuk arah pada layar bergerak.
- Hubungkan kedua kedua jarum pada bagian kabel yang nantinya dihubungkan pada sumber
- Kemudian tekan saklar, jika jarum pada avometer bergerak, itu menunjukan bahwa Instalasi berjalan dengan benar,jika tidak, silahkan tekan kembali saklar. Namun jika saklar ditekan bolak-balik masih tetap tidak ada reaksi itu menunujukan ada yang salah. Silahkan periksa kembali Instalasi yang telah sobat buat.
- Jika sobat sudah yakin dengan Instalasi yang sobat buat benar silahkan soba dengan munghubungkannya pada sumber arus.
- Agar aman, kasih steker dan hubungkan pada stop kontak
Silahkan coba kembali....
Mudah bukan’
Catatan penting
Hati-hati dengan listrik. Kami tidak bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada sobat. Baca : dampak mengerikan sengatanlistrik bagi manusia, sobat harus menwaspadainya
Demikian artikel kali ini, semoga pembahasan pemasangan saklar tunggal dan 1 piting lampu ini dapat bermanfaat dan dapat membantu masalah sobat.
untuk lebih jelas sobat bisa juga melihat video yang sengaja saya buat ini, jangan lupa di subscribe juga yah,.,,
untuk lebih jelas sobat bisa juga melihat video yang sengaja saya buat ini, jangan lupa di subscribe juga yah,.,,
Posting Komentar