Kontruksi Gerinda tangan, mengenal bagian-bagian didalamnya
Daftar Isi
Kontruksi Gerinda tangan,
mengenal bagian-bagian didalamnya
Bismillahirrohmanirrohim
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai bagian-bagian pada
gurinda. Khususnya gerinda tangan. Dan perlu diingat baik gerinda tangan
ataupun gerinda duduk ataupun yang bisa berlari (hah) konstruksinya sama saja.
Perbedaannya hanya pada ukuran pisau dan penambahan dudukan. Namun secara
sistem mesin dan kelistrikan sama saja.
Bagi yang belum tahu, gerinda adalah alat yang digunakan untuk memotong,
menghaluskan dan fungsi lain-lain yang membutuhkan lingkaran berputar cepat.
Biasanya gerinda digunakan di Industri dan proyek pembangunan karena gurinda
tangan termasuk dalam kategori perkakas seperti bor, Sugu, circle, trimmer dan
router.
Bagi sobat yang ingin atau sedang memperbaiki gerinda tangan (slepan)
sendiri, atau sedang sedang membaca tutorial saya yang lain misalnya cara tercepat memperbaiki Gerinda tangan yang mati-total,
dan kebingungan dimana posisi suatu komponen pada sebuah gerinda, sehingga
membuat sobat membutuhkan panduan lain, yang khusus membahas mengenai
komponen-kompenen pada gurinda saja. Maka saya telah mempermudahnya dengan
membahas bagian-bagian pada gurinda tangan ini.
Yah, meskipun saya juga tidak tahu semua nama pada komponen pada gerinda
ini tapi mungkin saya sedikit ilmu ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan plus
membantu masalah sobat.
Tanpa berbasa-basi lagi,
Gerinda pada umumnya berbentuk seperti ditunjukan oleh gambar dibawah :
Adapun berbeda bentuk, misalnya bagian dekat kabel dan saklar ada tempat
pemegang, atau lebih bulat, ataupun yang lainnya, secara sistem gerinda merk
apaun memiliki kontruksi dan letak komponen yang hampir sama.
Secara garis besar, pada sebuah gerinda terbagi menjadi 3 bagian, yaitu :
1 bagian kelistrikan yang terletak pada bagian belakang.
Bagian ini bertugas untuk mengontrol arus listrik yang masuk pada mesin dari
mulai menuju kesaklar kemudian menuju motor listrik
2 bagian mesin. Terletak pada bagian tengah gerinda
tangan. Bagian ini memuat sebuah motor listrik Universal sebagai alat putar
bertenaga listrik. Jadi, listrik yang disuplay dari bagian pertama menuju
bagian kedua ini untuk diubah menjadi tenaga putaran
Baca selangkapnya : Mengenal 3 jenis Motor listrik1 fasa
3 bagian Gearbox. Terletak paling depan yang memuat pisau
gerinda dan gigi penurun kecepatan. Selain menurunkan kecepatan putaran pada
gerinda, gigi didalam gearbox juga berfungsi untuk mengubah arah putaran pada
suatu gerinda.
Dan ini gambar dalamnya, jika tidak percaya gambar didalam gerinda tangan
seperti ditunjukan pada gambar dibawah silahkan cek sendiri. Dan mohon maaf
bila gambarnya jelak banget.
1 kabel Input yang masuk pada gerinda tangan sebagai
suplay arus listrik AC
Baca juga : perbedaan Arus AC dan DC Listrik
2 bagian saklar. Saklar adalah komponen listrik yang
berfungsi untuk memutus dan menghubungkan
arus listrik. Maka dari itu kabel
listrik pada komponen pertama-tama pasti akan terhubungkan kesaklar
3 kabel. Pada gambar diatas, kabel berwarna merah
dan berwarna biru
4 Lamel Komutatator. Komponen ini berfungsi untuk
menghubungkan arus dari kumparan stator menuju kumparan stator melalui sikat
karbon
5 Lilitan (kumparan) Rotor. Jika lamel dan kumparan ini disatukan
disebut angker atau armature Rotor
6 Stator. Stator ini adalah bagian yang diam
sementara rotor adalah bagian yang bergerak pada fenomena pergerakan sebuah
motor listrik. Fungsi dari stator adalah sebagai wadah dari kumparan stator
sehingga menghasilkan medan magnet buatan
Baca selengkapnya : penghasil putaran? Stator dan Rotor pada Motorlistrik
7 Bering (Laher) bagian
belakang. Berfungsi untuk
menahan angker agar stabil tepat ditengah mesin
8 Sikat karbon (karbon
Brus). Komponen ini
berfungsi untuk menghubungkan arus dari stator pada lamel komutator. Kenapa
memilih sikat karbon sebagai penganyalur arus? Karena sikat karbon memiliki
tinggak efesiensi yang baik untuk mengalirkan arus listrik pada bidang yang
bergerak.
9 kumparan stator. Terletak dan terkombinasikan dengan
stator untuk memberikan gaya magnet
10 kipas. Kipas ini terletak dan menempel bersama dengan angker.
Fungsi tentu untuk mendinginkan mesin agar tidak cepat panas dan juga untuk
membersihkan mesin motor listrik dari bedu dan kotoran yang menempel sehingga
mesin selalu bersih dan terjaga.
11 bering (laher) bagian
depan. Biasanya berukuran
lebih besar dari pada bagian belakang. Pada beberapa gerinda, untuk membuka
laher ini akan sangat sulit karena terhalangi oleh komponen yang cukup sulit
dibuka yaitu sebuah ring yang dibaud. Dan baud tersebut akan sulit dibuka juga
karena terhalang oleh baling-baling kipas.
12 Gear (Gigi) kecil. Terletak dan menempel pada angker.
Fungsinya jelas untuk memutarkan gigi yang besar
13 Gear gigi besar. Terletak dan terhubung langsung dengan
pisau. Fungsinya sudah pasti untuk mengkompersikan puaran dari gigi kecil
menuju pada pisau gerinda
Note : saya juga tidak tahu namanya, saya beri nama saja sendiri yaitu gigi
kecil dan gigi besar
14 laher yang berfungsi untuk menahan dan menjaga
kesetabilan poros pisau dan gigi besar
15 pisau gerinda. Bagian ini adalah bagian yang bersentuhan
langsung dengan benda kerja, entah itu besi, keramik atau kayu. Pisau gerinda
bermacam-macam sesuia dengan fungsinya masing-masing
16 bagian penahan pisau agar
tidak berputar. Bagian
ini berfungsi untuk menahan pisau ketika ingin dibuka
Catatan
Karena ilmu yang saya dapat adalah hasil dari belajar secara otodidak
sambil berjalan dibengkel, tentu saja penjelasannyapun tidak akan sebaik dosen
ataupun master teknisi. Namun setidaknya saya berharap ilmu ini dapat bermafaat
bagi sobat yang membutuhkan. Karena pada sistem dasarnya sama.
Listrik itu ilmu pasti jadi tidak mungkin ada perbedaan kalau bukan
kesalahan. Jadi mohon maaf bila banyak kesalahan,
Demikian pembahasan kali ini
semoga dapat bermanfaat dan dapat membantu masalah sobat.