Mengenal mesin Ball Mill mesin penghalus bahan keras dengan bola
Daftar Isi
Mengenal mesin Ball Mill
mesin penghalus bahan keras dengan bola
Bismillahirrohmanirrohim
Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba membahas kembali mesin-mesin
Industri, jika sebelumnya saya telah membahas mengenal mesin stone crusher, dan
mesin pengayak pasir. Pada kesempatan ini saya akan mencoba membahas mengenai
mesin penggalus bahan yaitu Ball Mill Machine
Mari mulai
Definisi
Sebagaimana telah diketahui pada namanya, “ball” yaitu Bola, Mesin ini
bekerja dengan bola yang menggelinding dalam tabung yang terus berputar dengan
waktu yang diatur dan ditentukan sebelumnya oleh operator. mesin ball mill
adalah mesin yang digunakan untuk menghaluskan, melumat atau menghancurkan
sutau material menjadi partikel-partikel yang lebih kecil bahkan bubuk.
Mesin ball mill yang berbentuk tabung dengan 2 bagian tempat menyimpan
material dengan bentuk dan posisi horizontal ini terdiri dari silinder
berrongga yang berputar pada porosnya. Sumbu poros biasa disebut shell yang
berdiri secara horizontal. Sementara itu, media penggiling terbuat dari baja,
stanless steel, atau karet. Permukaan bagian dalam dari shell silinder biasanya
dilapisi dengan material yang tidak mudah terkikis seperti bijih mangan dan
karet.
Fungsi mesin
Mesin ini biasanya digunakan dalam proses pembuatan cat, kembang api, porselen,
bahan kimia, batu bara, semen, pigmen, keramik, felspar untuk tembikar, dan
serbuk laser untuk mesin cetak 3D.
Cara kerja
Bahan-bahan keras (material) dimasukan kedalam mesin melalui kerucut di
satu sisi. Pada wadah tersebut sudah terpasang ripple scleboard serta steel
ball. Ketika shell berputar, maka bola akan terangkat dan bagian kaskade akan
naik turun. Ketika mesin ball mill ini berjalan, bagian badan barel akan
berputar. Dengan berputarnya badan barel ini maka steel ball ikut bergerak
disebabkan gaya sentifugal yag terus terjatuh dan mengakibatkan bahan keras
yang ada didalam mesin tergiling. Gerakan dari bola tersebut akan membuat bahan
semakin mengecil sampai halus.
Setelah material mangalami proses penghancuran, maka bahan hasil gilingan
diteruskan masuk lagi pada wadah penampungan yang ke-2. Pada wadah penampungan
tersebut bahan kembali mengalami proses pengahancuran dan penghalusan dengan
scaleboard serta steel ball.
Bahan-bahan yang sudah diproses hingga selesai selanjutnya adalah mengambil
dan simpandi wadah
penyimpanan lainnya supaya material yang belum tergiling
bisa menjalani proses yang sama seperti awal kerja diatas hingga selesai.
Jenis mesin ball mill
Pada sistem penggunaan dan proses, mesin ball mill memiliki 2 jenis yang
biasa digunakan yaitu dengan sistem basah dan kering. Adapun jenis dari segi
peruntukan ada ynag untuk skala Industri besar, dan ada pula untuk usaha atau
penelitian material yang pada umumnya membutuhkan material berskala kecil.
Jadi,
- Mesin ball mill besar biasa digunakan dipabrik-pabrik semen untuk menghancrukan bahan baku pembuat semen dan sebagainya
- Sementara mesin ball mill lebih kecil biasa digunakan dilabotarium untuk melakukan pengujian dan memperoleh data dari hasil grinding.
Keuntungan menggunakan mesin
ball mill
- Daya listrik yang digunakan tidak terlalu besar
- Sejalan dengan daya listrik, Biaya instalasi juga cukup rendah
- Sangat cocok dipergunakan untuk proses produksi yang beroperasi secara tersu menerus
- Bisa digunakan bahkan lebih cocok digunakan sebagai mesin penggilingan dareah terbuka
- Bisa digunakan untuk segala jenis material dengn kepadatan yang tinggi
Harga mesin ball mill
Berdasarkan spesifikasinya, mesin untuk menambang emas dengan cara
menggrinding bahan batu emas sampai ukuran kurang lebih 200 mesh, juga
menggunakan sistem continue yang bermuatan sekitar 100kg bahan material
biasanya seharga kurang lebih Rp. 60-juta.
Semakin tinggi kemampuan kerja, semakin mahal pula harganya, misalnya
1000kg/jam bisa seharga Rp. 175juta
Demikian pembahasan singkat mengenal mesin ball Mill, semoga dapat
bermanfaat dan dapat pula membantu masalah sobat
Terima kasih