Cara Kerja Pompa air | Memahami Kenapa bisa berputar dan menghisap air
Daftar Isi
Cara Kerja Pompa air | Memahami Kenapa bisa berputar dan menghisap air
Bismillahirohmanirohim
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai jenis motor listrik yang biasa digunakan untuk menyedot air dari bawah keatas atau dari dekat menjadi jauh ataupun sebaliknya. Namanya Pompa Air.
Pompa air biasa digunakan oleh masyarakat untuk mengambil air bersih dari bawah sumur, dari kolam untuk selanjutnya ditampung pada sebuah wadah besar sebagai keperluan manusia baik itu untuk minum ataupun urusan rumah tangga lain.
Bismillahirohmanirohim
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai jenis motor listrik yang biasa digunakan untuk menyedot air dari bawah keatas atau dari dekat menjadi jauh ataupun sebaliknya. Namanya Pompa Air.
Pompa air biasa digunakan oleh masyarakat untuk mengambil air bersih dari bawah sumur, dari kolam untuk selanjutnya ditampung pada sebuah wadah besar sebagai keperluan manusia baik itu untuk minum ataupun urusan rumah tangga lain.
Pertanyaan besarnya adalah...
bagaimanakah sebuah pompa air dapat menyedot dan memompa air?
Pada prinsifnya, sebuah pompa air menyedot dan membuang air dengan menggunakan putaran impeller sehingga menimbulkan tarikan, air yang ditarik akan terus menerus menarik air dari dasar sumur untuk dialirkan menuju pipa out. kemudian pada pipa out, impeller akan mendorong air untuk menuju kepenampungan atau pembuangan.seklus tersebut terus bekerja bila pompa air masih berputar atau dalam kata lain masih dialiri energi listrik.
Jadi pada dasarnya sebuah pompa air bekerja menghisap (menyedot) dan mendorong air sekaligus dalam sekali kerja
baca juga artikel menarik lainnya : penghasil Putaran? stator dan Rotor pada motor listrik
Oleh karena itu pemasangan pompa air biasa diletakan di tengah antara penampung dan sumur agar tarikan dan dorongan dapat digunakan secara optimal
Cara kerja pompa sumur dangkal
Pada Prinsif kerjanya, pompa air sama saja yaitu mengalirkan putaran dari Motor listrik (dinamo) menuju impeller. Namun setiap jenis pompa air memiliki impeller yang berbeda-beda.
Misalnya saja pompa sumur dangkal yang paling sering kita lihat memiliki impeller yang lebih kecil dan ringkas, dan itu merupakan kelebihan tersendiri dari pompa air sumur dangkal
Perhatikan gambar
Pada gambar diatas menunjukan bahwa air akan dihisap melalui pipa hisap menuju ke bagian impeller (yang orange pada gambar) yang sedang berputar sehingga air akan terdorong menuju ke atas menuju pipa dorong.
Perhatikan gambar
Pada gambar diatas menunjukan bahwa air akan dihisap melalui pipa hisap menuju ke bagian impeller (yang orange pada gambar) yang sedang berputar sehingga air akan terdorong menuju ke atas menuju pipa dorong.
Cara kerja Pompa Jet Pump & Semi jet
Diatas adalah penjelasan tentang pompa air sumur dangkal. Berbeda dengan pompa air sumur dangkal yang cara mnyedot airnya seperti ditunjukan pada gambar, coba perhatikan cara hisap/sedot air dari pompa air jet pump dan semi jet pumpAir yang dihisap oleh pompa air semi jet ataupun jet pump itu melalui daerah tengah pada impeller dan akan dilontarkan keberbagai samping dari impeller yang kemudian menghasilkan putaran air yang nantinya putaran air tersebut akan terdorong keluar melalui titik pipa out.
Kelebihan dari jenis pompa air ini adalah dengan daya lebih kecil bisa menghasilkan hisapan dan daya dorong yang lebih besar, meskipun bagian kepala pompa air menjadi lebih besar dan berat.
Pompa air pada umumnya memiliki 2 bagian penting yaitu bagian mesin listrik, dan bagian penghisap air, nah pada gambar diatas saya akan mencoba menerangkan bagian – bagain pompa air yang biasa ada
1. Bodi pompa air
Bodi pompa air ini berfungsi untuk melindungi bagian dalam pompa air agar tidak terkena sentuhan langsung dari luar sekaligus membuat pompa air lebih keren...
2. Penutup kipas angin
Nah, untuk alat satu ini berfungsi untuk menutupi kipas dan juga agar menjaga tiupan kipas agar menuju kemesin sehingga mesin dinamo pompa air terjaga suhunya
3. Bagain kapasitor
Kapasitor pada pompa air berfungsi untuk memutar bagian motor listrik karena pada jenis motor listrik induksi tidak dapat berputar dnegan sendirinya. (harus ada kapasitornya). Info lebih lengkap mengenai motor induksi : 3 Jenis Motor listrik Induksi | Shaded Pole | Universal.
Bagian – bagian pompa air pada umumnya
Pompa air pada umumnya memiliki 2 bagian penting yaitu bagian mesin listrik, dan bagian penghisap air, nah pada gambar diatas saya akan mencoba menerangkan bagian – bagain pompa air yang biasa ada
1. Bodi pompa air
Bodi pompa air ini berfungsi untuk melindungi bagian dalam pompa air agar tidak terkena sentuhan langsung dari luar sekaligus membuat pompa air lebih keren...
2. Penutup kipas angin
Nah, untuk alat satu ini berfungsi untuk menutupi kipas dan juga agar menjaga tiupan kipas agar menuju kemesin sehingga mesin dinamo pompa air terjaga suhunya
3. Bagain kapasitor
Kapasitor pada pompa air berfungsi untuk memutar bagian motor listrik karena pada jenis motor listrik induksi tidak dapat berputar dnegan sendirinya. (harus ada kapasitornya). Info lebih lengkap mengenai motor induksi : 3 Jenis Motor listrik Induksi | Shaded Pole | Universal.
4. Lilitan utama
Lilitan utama biasa berdiameter sedikit lebih besar namun dengan jumlah lebih sidikit dibanding dengan lilitan bantu kapasitor.
5. Lilitan bantu
Lilitan bantu berfungsi untuk arus pengejut sekaligus membantu putaran motor listrik pompa air sehingga mencapai titik kecepatan stabil dan akan diputus melalui kapasitor.
6. Bagian Rotor
Rotor disini berfungsi agar gaya magnet didapatkan dan dapat memutarkan bagian impeller. Rotor ini bisa juga disebut sebagai bagian poros.
7. Bering atau laher
Bering disni berfungsi sebagai penyeimbang bagian rotor agar putaran dari rotor maksimal dan stabil
8. Output
Bagain output ini berfungsi mengeluarkan air yang telah dihisap oleh impeller menuju ke penampungan
9. Input
Bagian input ini adalah bagian tempat masuk air menuju impeller sebelum nantinya di dorongkan ke bagian output.
10. Bagain tabung
Tabung disini berfungsi untuk memberikan tekanan lebih pada impeler sehingga air akan lebih bertenaga.
11. Pressure Switch / otomatis
Benda satu ini berfungsi untuk memutus alus listrik bila keran pada bagian penampung ditutup dan aliran air terhenti dan disana otomatis ini bekerja memutuskan aliran listrik pada motor pompa air sehingga motor pompa air berhenti.
12. Impeller
Bagian impeller adalah bagian yang dapat menarik dan mendorong aliran air, biasanya pada bagian Impeller memiliki gerigi pendorong. Diatas adalah impeller untuk pompa sumur dalam.
13. Penampung air
Penampung air ini berfungsi untuk memberi tekanan pada impeller juga untuk memasukan air pancingan pada impeller, karena pompa air tidak akan menghisap air sebelum terisi penuh dengan air.
14. Poros
Bagian poros ini adalah bagian penghubung antara Rotor dan bagian impeller sehingga putaran rotor mengalir ke impeller
15. Kaki pompa air
Berfungsi untuk menahan pompa air. Udah itu saja sih.
16. Seal Pompa air
Seal merupakan jenis komponen pada pompa air yang perannya sangat penting. Pompa air ini merupakan bagian yang dapat berputar namun tidak memberikan kebocoran pada bagian poros pompa air. Bagian ini juga yang kerapkali mengalami kerusakan bila pompa air sulit menghisap air.
Update
Update
Cara kerja pompa air
Disini saya akan coba memperinci cara kerja pompa air agar lebih mudah dipahami. Semoga saja bisa membantu anda.
- Listrik mengalir dari sumber listrik pada pompa air sehingga pompa air berputar. Lebih tepatnya Motor listrik (dinamo) pada pompa air berputar.
- Putaran pada motor listrik kemudian di lanjutkan menuju bagian kepala pompa air yang berfungsi untuk menghisap dan mendorong air.
- Air dapat terhisap karena adanya putaran pada Impeller yang memiliki gaya tarik dan dorong.
- Untuk dapat menghisap dan mendorong air, bagian kelapa pompa air ini tidak boleh ada kebocoran sedikitpun. Makan munculah komponen-komponen perekat seperti Seal untuk menghubungkan bagian mesin pompa air pada Kepala pompa air tanpa harus ada kebocoran di bagian poros, ada juga karet disetiap tutup kepala pompa air.
Seal pompa air
Ciri-ciri Pompa air yang baik
Pompa air yang baik merupakan pompa air yang dapat menghisap air. Tetapi tahukan sobat bagaimana mengecek pompa air tersebut bisa menghisap atau tidak?
Pertama, yang harus anda lakukan adalah cek bagian motor listrik, apadakah putaran motor listrik sudah normal atau tidak, cirinya putaran normal adalah putaran yang cepat dan konsisiten.
Kedua, silahkan cek bagian kepala pompa air dengan cara memasukan air pada bagian kepala pompa air melalui bagian output pipa, kemudian coba tahan/tutup bagian input kepala pompa dengan telapak tangan kita, apakah pompa air bisa memberikan data hisapan pada tangan anda atau tidak? Jika yah berarti pompa air dalam keadaan baik.
Namun jika pompa air tidak demikian, maka : Tuntaskan dengan 16 Tips perbaikan pompa air sampai berfungsi kembali
Demikian Ulasan kali ini, semoga bisa bermanfaat dan menambah wawasan anda. jangan lupa share artikel kali ini.
1. Jika airnya berlumpur apakah lumpur itu akan ikut tersedot?
2. Apakah lumpur akan masuk ke impeller, ataukah tersaring alias langsung keluar menuju pipa out?
Terima kasih.